Gerakan Depok Memilah Sampah (GEDE LAMPAH) Menjadi Salah Satu Solusi Persampahan

Dampak penutupan TPA Regional Piyungan mengakibatkan penumpukan sampah dan menyadarkan semua pihak di Daerah Istimewa Yogyakarta bahwa sampah harus mendapatkan perhatian khusus dan serius. Untuk mengatasi permasalahan persampahan, melalui surat edaran Pemerintah Kabupaten Sleman tentang pedoman pengelolaan sampah rumah tangga di kawasan perkantoran Pemerintah Kabupaten Sleman, dengan adanya surat edaran tersebut pengelolaan sampah khususnya di kawasan perkantoran dapat secara mandiri memilah jenis sampah antara organik dan anorganik.

Sebagai tindaklanjut dari surat edaran tersebut, Kapanewon Depok mengkampanyekan Gerakan Depok Memilah Sampah (GEDE LAMPAH) untuk masyarakat di wilayah Kapanewon Depok secara serius mengurangi produksi sampah dalam setiap aktivitas dan melakukan pemilahan sampah secara mandiri. Untuk itu Panewu Depok menerbitkan surat edaran terkait Gerakan Depok Memilah Sampah (GEDE LAMPAH).

“Seluruh instansi yang ada di Kapanewon Depok dan pelaku usaha untuk melakukan pemilihan sampah yang dihasilkan, mulai dari sumber penghasil sampah” terang Panewu Depok dalam acara launching GEDE LAMPAH Jumat (11/08) di Taman Keluarga Kapanewon Depok

Bupati Sleman Ibu Kustini Sri Poernomo hadir dalam lauching GEDE LAMPAH dalam sambutannya Bupati Sleman menyampaikan bahwa GEDE LAMPAH menjadikan Kapanewon Depok sebagai kapanewon pertama yang mencanangkan gerakan pengelolaan sampah yang sekaligus merespon surar edaran Pemerintah Kabupatan Sleman, serta harapan agar gerakan ini sebagai awal dari pengelolaan sampah mandiri agar Kabupaten Sleman menjadi asri dan indah.

Mengubah sampah organik menjadi pupuk kompos atau dibuat ecoenzym dan hasil dari pemilihan sampah anorganik dapat diserahkan ke Kelompok Pengelola Sampah Mandiri (KPSM) seperti bank sampah, sedekah sampah dan pelapak sampah yang ada di wilayah tempat tinggal. “Masyarakat di Kapanewon Depok melakukan pemilahan sampah rumah tangga dan berkerja sama dengan kelompok sampah mandiri di masing-masing wilayah untuk penyelesaian sampah organik dan anorganik.” jelas Wawan Widiantoro Panewu Depok

KPSM di Kapanewon Depok sampai saat ini terdapat 61 kelompok dari 3 kalurahan dan pembinaan seluruh KPSM dibawah binaan jejaring sampah Trikarya Mandiri Kapanewon Depok.

 

Tentang admin 1150 Articles
Kecamatan Depok Kabupaten Sleman

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*